BLOG | Hasil eksperimenmu tidak konsisten? Kualitas air bisa jadi penyebabnya! 🧑🏻‍🔬

BLOG | Hasil eksperimenmu tidak konsisten? Kualitas air bisa jadi penyebabnya! 🧑🏻‍🔬

BLOG | Hasil eksperimenmu tidak konsisten? Kualitas air bisa jadi penyebabnya! 🧑🏻‍🔬

BLOG | Hasil eksperimenmu tidak konsisten? Kualitas air bisa jadi penyebabnya! 🧑🏻‍🔬

Tidak semua jenis air cocok untuk semua aplikasi. Memilih air yang tepat sangat penting untuk memastikan hasil yang akurat dan andal.

Terhubung dengan kami:

Hubungi kami:

Hubungi kami:

Halo #kawanHT!

Pernahkah kamu bertanya-tanya, apa perbedaan dari pure water dan ultrapure water?

Air merupakan komponen penting dalam berbagai eksperimen dan analisis laboratorium. Namun, tidak semua jenis air cocok untuk semua aplikasi. Memilih air yang tepat sangat penting untuk memastikan hasil yang akurat dan andal.

Pure water adalah jenis air yang sangat bersih meskipun masih mengandung sedikit kontaminan. Proses pemurnian dilakukan untuk menghilangkan sebagian besar mineral, garam, logam, dan partikel dalam air. Pure water digunakan untuk aplikasi umum di laboratorium,seperti mencuci peralatan dan membuat larutan.

Pure water merupakan air murni yang mengandung sedikit kontaminan, dengan nilai konduktivitas 10 μS/cm

Ultra pure water adalah air dengan tingkat kemurnian tinggi, dimana dibuat sedekat mungkin dengan H2O dengan kandungan kontaminan mendekati nol. Proses pemurnian air ini tidak hanya menghilangkan zat padat dan garam, tetapi juga gas yang terlarut di dalamnya sehingga hanya mengandung H2O dan ion H+ serta OH- dalam keadaan setimbang.

Ultrapure water dibuat sedekat mungkin dengan H2O murni, dengan nilai konduktivitas 0,055 μS/cm

Tipe-tipe air di laboratorium

Memilih air yang salah untuk aplikasi laboratorium dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti:

  • Hasil yang tidak akurat —> Kontaminan dalam air dapat mengganggu analisis dan menyebabkan hasil yang tidak akurat

  • Kerusakan peralatan —> Air yang tidak murni dapat menyumbat peralatan dan menyebabkan kerusakan instrumen

  • Kontaminasi sampel —> Air yang terkontaminasi dapat mencemari sampel dan merusak hasil percobaan

Baca selengkapnya di link berikut —> hartech.me/lnk-labwater, atau jelajahi informasi lengkapnya melalui PDF interaktif di bawah ini!

Subscribe newsletter

Dapatkan informasi rutin dari kami, mulai dari episode webinar, blog, hingga cerita tentang Hartech Indonesia secara langsung!

Subscribe newsletter

Dapatkan informasi rutin dari kami, mulai dari episode webinar, blog, hingga cerita tentang Hartech Indonesia secara langsung!

Halo sobat lab!

Halo #kawanHT!

Pernahkah kamu bertanya-tanya, apa perbedaan dari pure water dan ultrapure water?

Air merupakan komponen penting dalam berbagai eksperimen dan analisis laboratorium. Namun, tidak semua jenis air cocok untuk semua aplikasi. Memilih air yang tepat sangat penting untuk memastikan hasil yang akurat dan andal.

Pure water adalah jenis air yang sangat bersih meskipun masih mengandung sedikit kontaminan. Proses pemurnian dilakukan untuk menghilangkan sebagian besar mineral, garam, logam, dan partikel dalam air. Pure water digunakan untuk aplikasi umum di laboratorium,seperti mencuci peralatan dan membuat larutan.

Pure water merupakan air murni yang mengandung sedikit kontaminan, dengan nilai konduktivitas 10 μS/cm

Ultra pure water adalah air dengan tingkat kemurnian tinggi, dimana dibuat sedekat mungkin dengan H2O dengan kandungan kontaminan mendekati nol. Proses pemurnian air ini tidak hanya menghilangkan zat padat dan garam, tetapi juga gas yang terlarut di dalamnya sehingga hanya mengandung H2O dan ion H+ serta OH- dalam keadaan setimbang.

Ultrapure water dibuat sedekat mungkin dengan H2O murni, dengan nilai konduktivitas 0,055 μS/cm

Tipe-tipe air di laboratorium

Memilih air yang salah untuk aplikasi laboratorium dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti:

  • Hasil yang tidak akurat —> Kontaminan dalam air dapat mengganggu analisis dan menyebabkan hasil yang tidak akurat

  • Kerusakan peralatan —> Air yang tidak murni dapat menyumbat peralatan dan menyebabkan kerusakan instrumen

  • Kontaminasi sampel —> Air yang terkontaminasi dapat mencemari sampel dan merusak hasil percobaan

Baca selengkapnya di link berikut —> hartech.me/lnk-labwater, atau jelajahi informasi lengkapnya melalui PDF interaktif di bawah ini!

Subscribe newsletter

Dapatkan informasi rutin dari kami, mulai dari episode webinar, blog, hingga cerita tentang Hartech Indonesia secara langsung!

Resources lain yang perlu kamu lihat

Indonesian